TOTORO

TOTORO
TOTORO

Rabu, 22 Februari 2017

FARMAKOGNOSI

Farmakognosi  adalah  sebagai  bagian  biofarmasi, biokimia dan kimia sintesa, sehingga  ruang lingkupnya menjadi luas seperti yang  diuraikan dalam definisi Fluckiger.  Sedangkan di Indonesia saat ini untuk praktikum Farmakognosi hanya  meliputi segi pengamatan makroskopis, mikroskopis dan organoleptis yang    seharusnya juga mencakup identifikasi, isolasi dan pemurnian setiap zat yang  terkandung dalam simplisia  dan bila perlu penyelidikan dilanjutkan ke arah sintesa. Sebagai contoh :  Chloramphenicol dapat dibuat secara sintesa total, yang sebelumnya hanya dapat diperoleh dari biakkan cendawan Streptomyces venezuela.
              Alam memberikan kepada kita bahan alam darat dan laut berupa tumbuhan, hewan dan mineral yang jika diadakan identifikasi dan menentukan sistimatikanya, maka diperoleh bahan alam berkhasiat obat. Jika bahan alam yang berkhasiat obat ini dikoleksi, dikeringkan, diolah, diawetkan dan disimpan, akan diperoleh bahan yang siap pakai atau simplisia, disinilah keterkaitannya dengan farmakognosi.
              Simplisia yang diperoleh dapat berupa rajangan atau serbuk. Jika dilakukan uji khasiat, diadakan pengujian toksisitas, uji pra klinik dan uji klinik untuk menentukan fitofarmaka atau fitomedisin ; bahan – bahan fitofarmaka inilah yang disebut obat. Bila dilakukan uji klinik, maka akan diperoleh obat jadi.
              Serbuk dari simplisia jika diekstraksi dengan menggunakan berbagai macam metode ekstraksi dengan pemilihan pelarut , maka hasilnya disebut ekstrak. Apabila ekstrak yang diperoleh ini diisolasi dengan pemisahan berbagai kromatografi, maka hasilnya disebut isolat.
              Jika isolat ini dimurnikan, kemudian ditentukan sifat – sifat fisika dan kimiawinya akan dihasilkan zat murni, yang selanjutnya dapat dilanjutkan penelitian tentang identifikasi, karakterisasi, elusidasi struktur dan spektrofotometri.

Simplisia AMYLUM MAYDIS

AMYLUM MAYDIS
 Hasil gambar untuk AMYLUM MAYDIS PERBESARAN 10 KALI
 
      Nama Lain                          : Pati jagung, Maizena, Corn starch
      Nama Tanaman Asal           : Zea mays (L.)
      Keluarga                              : Poaceae
      Zat Berkhasiat Utama / Isi  : Amilosa, amilopektin
      Penggunaan                         : Zat tambahan
      Pemerian                             : Serbuk halus warna putih, tidak
                                                    berbau, rasa lemah
    Bagian Yang Digunakan     : Pati yang diperoleh dari biji yang masak
      Penyimpanan                       : Dalam wadah tertutup baik

Simplisia OLEUM CAJUPUTI

OLEUM CAJUPUTI

    Hasil gambar untuk oleum cajuputi 

      Nama Lain                          : Minyak kayuputih
    Nama Tanaman Asal           : Melaleuca leucadendra ( L. ) dan Melaleuca minor ( Sm )
   Keluarga                                 : Myrtaceae
 Zat Berkhasiat Utama / Isi  : Sineol ( kayuputol ), terpinol bebas atau sebagai ester dengan asam cuka, asam mentega, asam valerat
   Persyaratn kadar                 : Kadar sineol tidak kurang dari       50 % dan tidak lebih dari 65 %
  Penggunaan                        : Sebagai obat gosok pada sakit encok dan rasa nyeri lainnya
      Sedian                                 :
      1. Balsamum rubrum ( Form. Nas )
      2. Methylis Salicylatis Linimentum ( Form. Nas )
      3. Thymoli Solutio Aromaticae ( Form. Nas )
    Pemerian                             : Cairan tidak berwarna, berwarna kuning atau hijau, bau khas aromatik,rasa pahit
    Cara memperoleh                : Minyak atsiri yang diperoleh dengan penyulingan uap atau penyulingan air
      Penyimpanan                       : Dalam wadah tertutup baik

Simplisia JASMINI FLOS

JASMINI FLOS
Hasil gambar untuk jasmini flos
 
      Nama Lain                          : Bunga melati
      Nama Tanaman Asal           : Jasminum sambac (L) W.Ait.
      Keluarga                              : Oleaceae
      Zat Berkhasiat Utama / Isi  : Minyak atsiri, asam format, asam
                                                    benzoat, asam asetat ester metil
                                                    antranil, seskuiterpen, seskuiterpen
                                                    -alkohol.
      Penggunaan                         : Korigen odoris, penurun panas
                                                    (Antipiretik), penghenti ASI
      Pemerian                             : Bau harum lemah, tidak berasa
      Bagian Yang Digunakan     : Bunga
      Penyimpanan                       : Dalam wadah tertutup baik

Simplisia CURCUMAE DOMESTICAE RHIZOMA

CURCUMAE DOMESTICAE RHIZOMA
 

Hasil gambar untuk curcumae domesticae rhizoma simplisia

Nama  lain                                : Kunyit, kunir
Nama  tanaman asal                : Curcuma domestica (Val)
Keluarga                                   : Zingiberaceae
Zat berkhasiat utama/isi           : Minyak atsiri, zat warna kurkumin, pati, damar
Penggunaan                            : Karminativa, antidiare, kolagoga, skabisida
Pemerian                                 : Bau khas aromatik, agak pedas, lama –lama menjadi tebal 
Bagian yang digunakan           : Akar tinggal
Keterangan                              :        
- Waktu panen = Dilakukan pada waktu berumur 1 tahun atau lebih dari waktu tanam
- Penyimpanan = Dalam wadah tertutup baik

Simplisia COFFEAE SEMEN

COFFEAE SEMEN

Hasil gambar untuk coffeae semen

Nama lain                              : Biji kopi
Nama tanaman asal               Coffea robusta Linden
Keluarga                                : rubiaceae
Zat berkhasiat utama             : Kofein, sitosterin, stigmasterin, kolin, dan zat penyamak.
Penggunaan                          : antidota, anti piretik, diuretik, stimulansi SSP
Pemerian                               : Bau aromatic, khas, rasa pahit
Bagian yang digunakan         : Biji yang telah disangrai dari buah masak

Penyimpanan                       : Dalam wadah tertutup baik

Simplisia MELALEUCAE FRUCTUS

 MELALEUCAE FRUCTUS

Hasil gambar untuk merica bolong
Nama Lain                                    : Merica bolong
Nama Tanaman Asal                    : Melaleuca leucadendra ( L. )
 Keluarga                                      : Myrtaceae
Zat Berkhasiat Utama / Isi           : Minyak atsiri
Penggunaan                                  : Karminativa
Pemerian                                      : Bau khas, simplisia kering tidak
                                                         berasa, simplisia basah agak pedas
Bagian Yang Digunakan              : Buah berikut dasar bunganya
Waktu Panen                                : Setelah tanaman berumur 3 – 4 tahun untuk tujuan panen buah, tanaman tidak dipangkas tiap tahun, agar tanaman sempat berbunga dan berbuah
Penyimpanan                                    : Dalam wadah tertutup baik